Bapak Antonius Purwanto dikenal sebagai guru agama Katolik di lingkungan SMA Marsudirini Sedes Sapientiae Semarang. Beliau telah mengajar sejak Juli 2000. Pak Anton dikenal memiliki pribadi yang supel, ramah, sederhana dan selalu mau mendengarkan permasalahan siapa saja yang datang ke Pak Anton. Pak Anton juga banyak berkecimpung dalam kegiatan gereja seperti menjadi pro diakon dan katekis di Gereja Admodirono, gereja paroki dari Pak Anton.
Namun, Tuhan mempunyai rencana yang lain, pada tanggal 9 Juli 2021 yang lalu, Pak Anton telah dipanggil Tuhan setelah selama hampir 1 tahun berjuang melawan kanker yang dialaminya. Segenap keluarga besar SMA Marsudirini Sedes Sapientiae kehilangan sosok guru agama yang menjadi teladan tidak hanya bagi teman-teman guru yang lain tetapi juga para siswa-siswi serta para alumni.
Palasari, Bali adalah tempat kelahiran dari Pak Anton. Jenasah Pak Anton yang telah dikremasi beberapa waktu yang lalu, diberangkatan ke Palasari Bali pada tanggal 12 Agustus 2021. Ambulance yang membawa abu jenasah Pak Anton tiba di Lapangan basket SMA Marsudirini Sedes Sapientiae sekitar pukul 7.15. Setelah itu, abu jenasah dari Pak Anton disemayamkan di Kapel Bangkong Semarang dan diadakan ibadat penghormatan terakhir. Upacara ibadat penghormatan terakhir bagi Pak Anton dipimpin oleh Bapak A. Mardiyono. Ibadat dimulai pukul 7.30 hingga pukul 8.30. Hampir semua guru dan karyawan SMA Marsudirini Sedes Sapientiae serta perwakilan dari susteran dan SMP Maria Mediatrix mengikuti ibadat ini. Setelah ditutup dengan sambutan dari Kepala SMA Marsudirini Sedes Sapientiae Drs. Andreas Jarot Suryo Legowo, abu jenasah Pak Anton langsung diberangkatkan ke Palasari, Bali. Selamat jalan Pak Anton. Doa kami mengiringi selalu.


