Sekantung Darah sebagai Wujud Syukur

Urip kudu urup, salah satu pepatah jawa ini yang mendasari kegiatan donor darah yang dilaksanakan oleh SMA Sedes Sapientiae Semarang. “Sekantung darah yang menjadi aksi persaudaraan sebagai wujud nyata dari nilai keutamaan di SMA Sedes Sapientiae Semarang di masa pandemi covid-19”, ujar Falentinus Wegig Sulistya, S.Pd dalam sambutannya di pembukaan acara sebagai ketua Panitia HUT 70 tahun SMA Sedes.  Kegiatan donor darah ini dilaksanakan guna membantu masyarakat sebagai salah satu upaya pemeliharaan kesehatan serta kesejahteraan.

Dalam rangka memperingati HUT ke 70, SMA Sedes Sapientiae Semarang melaksanakan kegiatan pembagian masker dan donor darah sebagai wujud nyata syukur kepada Tuhan dan wujud nyata dari menghidupi nilai Fratellanza. Rerangkaian acara ini dimulai dengan pembagian 7.000 masker yang kemudian dilanjutkan dengan aksi donor darah pada Senin (16/8/2021).

Kegiatan ini bekerjasama dengan PMI (Palang Merah Indonesia) yang tetap memperhatikan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran covid—19. Aksi ini diikuti oleh Guru, Karyawan Marsudirini kompleks Bangkong, dan orang tua murid SMA Sedes Sapientiae Semarang.

Panitia Kegiatan, Dra. MM. Lenawati Winarto mengaku terharu dengan antusias para pendonor melawan rasa takut dan pesimis karena diadakan di masa pandemi yang kemudian mereka tergerak untuk mendonorkan darahnya. Panitia juga mengungkapkan terselenggaranya acara ini untuk membantu kesehatan masyarakat di sekitar seperti simbol Fratellanza yakni persaudaraan. Sejumlah 33 dari 37 orang yang lolos sebagai pendonor.

Drs. Andreas Jarot Suryo Legowo selaku Kepala SMA Sedes Sapientiae Semarang merasa senang atas lancarnya seluruh acara tersebut, “Dengan selesainya kegiatan donor darah dan pembagian masker dalam rangka HUT 70 tahun SMA Sedes Sapientiae Semarang ada hal yang layak disyukuri, yaitu SMA Sedes mampu melihat persoalan yang sedang terjadi di masyarakat dan berani mengambil peran secara aktif untuk mengatasi persoalan tersebut disaat terjadi lonjakan kasus covid 19, keluarga besar SMA Sedes Sapientiae berani turun ke pasar-pasar dan traffic light untuk pembagian masker sekaligus memberi edukasi ke masyarakat, arti penting pemakaian masker dalam memutus rantai covid 19”.

Tak lupa, beliau menyampaikan apa yang menjadi harapannya, “Melalui kegiatan donor darah ini, SMA Sedes Sapientiae menunjukkan kepedulian atas kurangnya persediaan darah yang dialami oleh PMI. Semoga dengan dua pengalaman ini memberikan keyakinan dan keberanian warga Sedesian untuk semakin peduli dan berani melakukan tindakan nyata demi kebaikan bersama.” Terus berkarya semakin Berjaya.


Diterbitkan

dalam

, ,

oleh

Tags: